Dalam hadits disebutkan anjing hitam adalah setan dan dapat membatalkan shalat, & perintah untuk membunuhnya. Bagaimana mendudukkannya?
Tulisan pendek berikut ini memuat tentang hadits yang memerintahkan untuk membunuh anjing hitam, anjing hitam memutuskan shalat dan anjing hitam adalah setan. Juga dibahas tentang kandungan yang ada di dalam hadits tersebut.
Lafadz Hadits Tentang Anjing Hitam Dalam Islam
Berikut ini lafazh-lafazh hadits yang menyebutkan tentang anjing hitam dalam hadits nabi ﷺ:
1. Hadits Perintah Membunuh Anjing Hitam
عن جابر رضي الله عنه قال :أَمَرَنَا رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِقَتْلِ الْكِلَابِ، حَتَّى إِنَّ الْمَرْأَةَ تَقْدَمُ مِنَ الْبَادِيَةِ بِكَلْبِهَا فَنَقْتُلُهُ، ثُمَّ نَهَى النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ قَتْلِهَا، وَقَالَ: (عَلَيْكُمْ بِالْأَسْوَدِ الْبَهِيمِ ذِي النُّقْطَتَيْنِ، فَإِنَّهُ شَيْطَانٌ) رواه مسلم (1572) .
Dari Jabir radhiyallahu ‘anhu dia berkata, ”Rasulullah ﷺ memerintah kami supaya membunuh semua anjing, hingga anjing milik seorang wanita badui yang datang dari pedalaman, kami bunuh juga.
Kemudian Nabi ﷺ melarang membunuh anjing seperti itu, namun beliau bersabda, ”Bunuhlah anjing yang berwarna hitam polos dengan dua titik putih di atas kedua matanya, karena itu setan.” [Hadits riwayat Muslim no. 2938]
2. Hadits Anjing Hitam Memutuskan Shalat
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الصَّامِتِ عَنْ أَبِي ذَرٍّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا قَامَ أَحَدُكُمْ يُصَلِّي فَإِنَّهُ يَسْتُرُهُ إِذَا كَانَ بَيْنَ يَدَيْهِ مِثْلُ آخِرَةِ الرَّحْلِ فَإِذَا لَمْ يَكُنْ بَيْنَ يَدَيْهِ مِثْلُ آخِرَةِ الرَّحْلِ فَإِنَّهُ يَقْطَعُ صَلَاتَهُ الْحِمَارُ وَالْمَرْأَةُ وَالْكَلْبُ الْأَسْوَدُ قُلْتُ يَا أَبَا ذَرٍّ مَا بَالُ الْكَلْبِ الْأَسْوَدِ مِنْ الْكَلْبِ الْأَحْمَرِ مِنْ الْكَلْبِ الْأَصْفَرِ قَالَ يَا ابْنَ أَخِي سَأَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَمَا سَأَلْتَنِي فَقَالَ الْكَلْبُ الْأَسْوَدُ شَيْطَانٌ
Dari Abdullah bin Ash-Shamit dari Abu Dzar, dia berkata, Rasulullah ﷺ bersabda, ”Apabila salah seorang dari kalian hendak shalat, sebaiknya dia meletakkan sutrah (penghalang) di hadapannya seperti akhirotur rohli (tiang atau kayu sandaran di belakang tunggangannya)
Apabila di hadapannya tidak ada sutrah seperti akhirotur rohli (tiang atau kayu sandaran di belakang tunggangannya), maka shalatnya akan terputus oleh keledai, wanita, dan anjing hitam.”
Aku bertanya, “Wahai Abu Dzar, apa perbedaan anjing hitam dari anjing merah dan kuning?” Dia menjawab, ”Aku pernah pula menanyakan hal itu kepada Rasulullah ﷺ sebagaimana kamu menanyakannya kepadaku, maka beliau menjawab, ”Anjing hitam itu setan.” [Hadits riwayat Muslim no. 789
3. Hadits Anjing Hitam adalah Setan
عن جابر رضي الله عنه قال :أَمَرَنَا رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِقَتْلِ الْكِلَابِ، حَتَّى إِنَّ الْمَرْأَةَ تَقْدَمُ مِنَ الْبَادِيَةِ بِكَلْبِهَا فَنَقْتُلُهُ، ثُمَّ نَهَى النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ قَتْلِهَا، وَقَالَ: (عَلَيْكُمْ بِالْأَسْوَدِ الْبَهِيمِ ذِي النُّقْطَتَيْنِ، فَإِنَّهُ شَيْطَانٌ) رواه مسلم (1572) .
Dari Jabir radhiyallahu ‘anhu dia berkata, ”Rasulullah ﷺ memerintah kami supaya membunuh semua anjing, hingga anjing milik seorang wanita badui yang datang dari pedalaman, kami bunuh juga.
Kemudian Nabi ﷺ melarang membunuh anjing seperti itu, namun beliau bersabda, ”Bunuhlah anjing yang berwarna hitam polos dengan dua titik putih di atas kedua matanya, karena itu setan.” [Hadits riwayat Muslim no. 2938]
Status Hadits Anjing Hitam
Mengenai status hadits-hadits di atas penjelasannya sebagai berikut:
- Untuk hadits yang pertama dan ketiga karena itu adalah satu hadits yang sama, telah dinyatakan shahih oleh Imam Muslim di dalam Shahih Muslim no. 1572.[i]
- Untuk hadits yang nomor dua, dinyatakan shahih oleh Imam Muslim di dalam Shahih Muslim no. 510.[ii]
Baca juga: Hadits Membunuh Cicak
Kandungan Makna Anjing Hitam
Di antara kandungan dari hadits tentang anjing hitam di atas secara ringkas adalah sebagai berikut:
- Syaikh Alawi bin Abdul Qadir As-Saqqaf menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan anjing hitam polos dengan dua titik putih di atas kedua matanya itu setan adalah anjing semacam itu jauh dari manfaat dan dekat dengan madharat serta membahayakan.
Inilah keadaan setan. Jadi ini merupakan penyerupaan anjing hitam dengan setan karena jahatnya dan karena anjing hitam adalah anjing yang paling jahat dan paling sedikit manfaatnya. Selain itu ia juga merupakan anjing yang paling membahayakan dan paling ganas.[iii]
- Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajjid mengatakan, ”Hadits itu menunjukkan bahwa anjing hitam itu setan dan dibunuh. Namun pensifatan anjing hitam itu setan bukan berarti ia berasal dari jin.
Namun maknanya yaitu anjing ini menyerupai setan dalam sebagian sifatnya. Ini sebagaimana perkataan orang-orang tentang orang yang terkenal dengan keburukan dan kejahatannya bahwa dia itu setan.
Tetapi sebagian ulama berpendapat berdasarkan apa yang tertera secara literal dalam hadits (zhahir hadits), dan bahwa jin itu bisa menjelma dalam bentuk anjing hitam, itu sering terjadi.
Imam Abu Al-‘Abbas Al-Qurthubi rahimahullah berkata, ”Sebagian ulama memahami hadits tersebut berdasarkan zhahirnya dan mengatakan sesungguhnya setan itu menjelma dalam bentuk anjing hitam. Oleh karenanya Rasulullah ﷺ bersabda, ”Bunuhlah setiap anjing hitam polos.” [Al-Mufhim (5/38][iv]
- Mengenai lewatnya keledai, anjing hitam dan wanita bisa memutus shalat, para ulama berselisih pendapat apakah membatalkan shalat atau sekedar mengurangi nilai shalatnya karena sibuknya hati dengan ketiga hal tersebut.[v]
Demikianlah pembahasan singkat tentang hadits mengenai anjing hitam. Semoga bermanfaat dalam menambah pengetahuan kita tentang makna hadits tersebut walaupun sedikit saja.
Bila ada kebenaran dalam tulisan ini maka itu dari Allah Ta’ala semata, karena rahmat dan karunia-Nya. Dan bila ada kesalahan di dalamnya maka dari kami dan setan. Semoga Allah Ta’ala mengampuni segala kesalahan kami dan kaum Muslimin.
[i] https://dorar.net/hadith/sharh/23368
[ii] https://dorar.net/hadith/sharh/77266
[iii] https://www.almaany.com/id/dict/ar-id/%D8%B9%D9%8F%D9%82%D8%B1/
[iv]https://islamqa.info/ar/answers/225221/%D9%85%D8%A7%D9%85%D8%B9%D9%86%D9%89%D9%88%D8%B5%D9%81%D8%A7%D9%84%D9%83%D9%84%D8%A8%D8%A7%D9%84%D8%A7%D8%B3%D9%88%D8%AF-%D8%A8%D8%A7%D9%86%D9%87-%D8%B4%D9%8A%D8%B7%D8%A7%D9%86
[v] https://dorar.net/hadith/sharh/77266