Pidato Bahasa Arab Tentang Dakwah dan Artinya

Contoh teks pidato bahasa arab singkat tentang dakwah disertai arti dan harokat lengkap dengan judul Fadlud Da’wah Ilallah / Keutamaan Berdakwah Kepada Allah Ta’ala

Tema ceramah pidato bahasa arab tentang dakwah ini membahas keutamaan dakwah serta pahala bagi yang berdakwah di jalan Allah. Berikut pidato tentang dakwah selengkapnya:

Baca juga:
– Pidato Bahasa Arab Tema Amar Ma’ruf nahi Munkar
– Pidato Bahasa Arab Tema Keadilan
– Pidato Bahasa Arab Tema Islam Rahmat Seluruh Alam
– Pidato Bahasa Arab Tema Ukhuwah Islam

Terjemahan

Keutamaan Berdakwah Kepada Allah Ta’ala

فَضْلُ الدّعْوَةِ إِلَى اللهِ تَعَالَى

Pembukaan Pidato

الحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْ أَرْسَلَ رَسُوْلَهُ بِاْلهُدَى وَدِيْنِ اْلحَقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّيْنِ كُلِّهِ وَلَوْ كَرِهَ اْلكَافِرُوْنَ وَلَوْ كَرِهَ اْلمُشْرِكُوْنَ وَلَوْ كَرِهَ اْلمُنَافِقُوْنَ

Segala puji bagi Allah yang telah mengutus rasul-Nya dengan petunjuk dan agama yang benar agar agama ini berjaya di atas seluruh agama lainnya meskipun orang-orang kafir benci, orang-orang musyrik benci dan orang-orang munafik juga benci.

وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلىَ نَبِيِّنَا مُحَمَّدِ ﷺ وَعَلىَ آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَـعِينَ

Shalawat dan salam atas nabi kita Muhammad ﷺ, dan keluarganya dan para sahabatnya seluruhnya.

Baca juga: 13+ Contoh Pembukaan Pidato Bahasa Arab

Isi Pidato

أَيُّهَا الْإِخْوَةُ الكِرَامُ: إِنَّ الدَّعْوَةَ إِلَى اللهِ هِيَ الدَّعْوَةُ إِلَى دِينِهِ الذِي جَاءَ بِهِ رَسُولُهُ مُحَمَّدٌ -صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ-, وَهُوَ الدِّينُ الذِي لا يَقْبَلُ اللهُ دِيْناً سِوَاهُ, قَالَ اللهُ -سُبْحَانَهُ-: (وَمَنْ يَبْتَغِ غَيْرَ الْإِسْلَامِ دِينًا فَلَنْ يُقْبَلَ مِنْهُ وَهُوَ فِي الْآخِرَةِ مِنَ الْخَاسِرِينَ) [آل عمران: 85].

Saudara-saudara yang mulia!

Sesungguhnya dakwah kepada Allah adalah dakwah kepada agama-Nya yang dibawa oleh Rasulullah Muhammad ﷺ . Islam adalah satu-satunya agama yang diterima oleh Allah. Selain Islam tidak ada yang diterima oleh Allah. Allah Ta’ala berfirman,

وَمَنْ يَّبْتَغِ غَيْرَ الْاِسْلَامِ دِيْنًا فَلَنْ يُّقْبَلَ مِنْهُۚ وَهُوَ فِى الْاٰخِرَةِ مِنَ الْخٰسِرِيْنَ – ٨٥

Dan barangsiapa mencari agama selain Islam, dia tidak akan diterima, dan di akhirat dia termasuk orang yang rugi. [Ali Imran: 85]

إِنَّ الدَّعْوَةَ إِلَى اللهِ هِيَ الدَّعْوَةُ إِلَى تَوْحِيدِهِ بِإِفْرَادِهِ بِالْعِبَادَةِ ,قَالَ اللهُ -تَعَالَى-: (وَلَقَدْ بَعَثْنَا فِي كُلِّ أُمَّةٍ رَسُولًا أَنِ اعْبُدُوا اللَّهَ وَاجْتَنِبُوا الطَّاغُوتَ) [النحل: 36]

Dakwah kepada Allah adalah dakwah kepada mentauhidkan Allah dengan mengesakan Allah dalam hal ibadah. Allah Ta’ala berfirman,

وَلَقَدْ بَعَثْنَا فِيْ كُلِّ اُمَّةٍ رَّسُوْلًا اَنِ اعْبُدُوا اللّٰهَ وَاجْتَنِبُوا الطَّاغُوْتَۚ

Dan sungguh, Kami telah mengutus seorang rasul untuk setiap umat (untuk menyerukan), “Sembahlah Allah, dan jauhilah taghut.” [An-Nahl: 36]

إِنَّ الدَّعْوَةَ إِلَى اللهِ هِيَ الدَّعْوَةُ إِلَى اتِّبَاعِ نَبِيِّهِ مُحَمَّدٍ -صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ-, وَالتَّحْذِيرِ مِنَ الابْتِدَاعِ فِي دِينِهِ أَوِ الإِحْدَاثِ فِي شَرِيْعَتِهِ

Dakwah kepada Allah adalah dakwah kepada mengikuti Nabi Allah Muhammad ﷺ dan memperingatkan dari mengada-adakan perkara baru dalam agama Allah atau membuat perkara baru dalam syariat Allah.

قَالَ رَسُولُ اللهِ -صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: فَعَلَيْكُمْ بِسُنَّتِي وَسُنَّةِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِينَ الْمَهْدِيِّينَ، وَعَضُّوا عَلَيْهَا بِالنَّوَاجِذِ، وَإِيَّاكُمْ وَمُحْدَثَاتِ الْأُمُوْرِ، فَإِنَّ كُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ، وَإِنَّ كُلَّ بِدْعَةٍ ضَلَالَةٌ” (رَوَاهُ أَحْمَدُ وَالتِّرْمِذِيُّ وَقَالَ: هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ)

Rasulullah ﷺ bersabda,”Hendaklah kalian mengikuti sunnahku dan sunnah para khalifah yang lurus dan mendapat petunjuk (Khulafaur Rasyidin Al-Mahdiyyin). Pegang teguhlah sunnah tersebut dan jauhilah perkara-perkara baru (dalam agama) karena setiap perkara baru (dalam agama) itu bid’ah dan setiap bid’ah adalah kesesatan.” [Diriwayatkan oleh Ahmad dan At-Tirmidzi. Dia berkata,”Ini hadits hasan shahih.”]

أَيُّهَا الْإِخْوَةُ الكِرَامُ: إِنَّ الدَّعْوَةَ إِلَى اللهِ فَضْلُهَا عَظِيمٌ وَثَوَابُهَا جَزِيْلٌ, إِنَّهَا طَرِيْقُ الْفَلَاحِ وَسِبِيْلُ النَّجَاةِ, قَالَ اللهُ -تَعَالَى-: (وَلْتَكُنْ مِنْكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى الْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَأُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ) [آل عمران: 104],

Saudara-saudara yang mulia!

Sesungguhnya keutamaan berdakwah kepada Allah sangat besar dan pahalanya agung. Dakwah merupakan jalan keberuntungan dan keselamatan. Allah Ta’ala berfirman,

وَلْتَكُنْ مِّنْكُمْ اُمَّةٌ يَّدْعُوْنَ اِلَى الْخَيْرِ وَيَأْمُرُوْنَ بِالْمَعْرُوْفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ ۗ وَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْمُفْلِحُوْنَ – ١٠٤

Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung. [Ali Imran: 104]

إِنَّ الدَّعْوَةَ إِلَى اللهِ بَابٌ عَظِيْمٌ مِنْ أَبْوَابِ الْخَيْرِ وَطَرِيْقٌ سَهْلٌ لاِكْتِسَابِ الْأَجْرِ, يَبْقَى لَكَ ثَوَابُهُ بَعْدَ مَوْتِكَ, عَنْ أَبِي مَسْعُودٍ الْأَنْصَارِيِّ -رَضِيَ اللهُ عَنْهُ- قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ -صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ-: “مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ” (رَوَاهُ مُسْلِمٌ)

Dakwah kepada Allah adalah salah satu pintu besar dari sekian pintu kebaikan dan jalan yang mudah untuk mendapatkan pahala. Pahalanya tetap anda dapatkan setelah kematian anda.

Dari Abu Mas’ud Al-Anshari radhiyallahu ‘anhu ia berkata, ”Rasulullah ﷺ bersabda,”Siapa saja yang menunjukkan kepada kebaikan maka baginya pahala semisal pahala orang yang melakukan kebaikan tersebut.” [Hadits riwayat Muslim][i]

Penutup Pidato

أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ الله الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرّحِيْمِ

Demikianlah pidato yang bisa saya sampaikan. Saya memohon ampun kepada Allah Ta’ala yang Maha Agung untuk diri saya dan anda sekalian dan seluruh kaum Muslimin. Mohonlah ampunan kepada-Nya sesungguhnya Dia Maha Pengampun dan Maha Penyayang.

---

[i] https://khutabaa.com/ar/article/%D9%81%D8%B6%D9%84-%D8%A7%D9%84%D8%AF%D8%B9%D9%88%D8%A9-%D8%A5%D9%84%D9%89-%D8%A7%D9%84%D9%84%D9%87-%D8%AA%D8%B9%D8%A7%D9%84%D9%89-2

Baca juga:
– Pidato Bahasa Arab Tema Jihad Dalam Islam
– Pidato Bahasa Arab Tema Peradaban Islam
– Pidato Bahasa Arab Tema Kemerdekaan
– Pidato Bahasa Arab Tema Keberagaman Dalam Islam