Pidato Bahasa Arab Tentang Keadilan dan Artinya Singkat

Pidato Bahasa Arab Tentang Keadilan dan Artinya Singkat

Pidato dalam bahasa arab dan artinya tentang keadilan disertai harokat lengkap dengan judul Al Islam Dinul ‘Adli wal ihsan / Islam adalah Agama Keadilan dan Kebaikan

Tema pidato bahasa arab tentang keadilan ini membahas secara singkat tentang . Berikut pidato tentang keadilan selengkapnya:

Islam adalah Agama Keadilan dan Kebaikan

الْإِسْلَامُ دِينُ الْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ

Pembukaan Pidato

 الـحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَـمِيْنَ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ الأَنْبِيَاءِ وَالـمُرْسَلِيْنَ ، نَبِيِّنَا وَحَبِيْبِنَا مُـحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَعِيْنَ ، وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ ، أَمَّا بَعْدُ

Segala puji bagi Allah Rabb semesta alam. Kepada-Nya kami memohon pertolongan dalam semua urusan dunia dan agama. Shalawat dan salam semoga dilimpahkan kepada Rasul paling mulia, keluarganya dan seluruh sahabatnya. Amma ba’du:

Isi Pidato

أَيُّهَا الْإِخْوَةُ الكِرَامُ

الْإِسْلَامُ هُوَ دِيْنُ الْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ؛ دِيْنُ الْعَدْلِ الَّذِي أَمَرَ الْمُسْلِمِيْنَ أَنْ يَعْدِلُوا مَعَ إِخْوَانِهِمْ وَغَيْرِ إِخْوَانِهِمْ, أَمَرَهُمْ أَنْ يَلْتَزِمُوا الْعَدْلَ فِي جَمِيْعِ حَيَاتِهِمْ، وَأَنْ يُحْسِنُوا إِلَى النَّاسِ

فَهَذِهِ الْآيَةُ الَّتِي تُعْتَبَرُ مِنْ أَجْمَعِ مَا نَزَلَ فِي الْقُرْآنِ الْكَرِيمِ هِيَ: {إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ وَإِيْتَاءِ ذِي الْقُرْبَىٰ وَيَنْهَىٰ عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ} [النحل: 90]

قَالَ اللهُ -جَلَّ وَعَلَا-: {يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوا كُونُوا قَوَّامِيْنَ بِالْقِسْطِ شُهَدَاءَ لِلَّهِ وَلَوْ عَلَىٰ أَنفُسِكُمْ أَوِ الْوَالِدَيْنِ وَالْأَقْرَبِيْنَ ۚ إِن يَكُنْ غَنِيًّا أَوْ فَقِيْرًا فَاللَّهُ أَوْلَىٰ بِهِمَا ۖ فَلَا تَتَّبِعُوا الْهَوَىٰ أَن تَعْدِلُوا ۚ وَإِنْ تَلْوُوْا أَوْ تُعْرِضُوْا فَإِنَّ اللَّهَ كَانَ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيرًا} [النساء: 135]

يَأْمُرُ تَعَالَى عِبَادَهُ الْمُؤْمِنِيْنَ أَنْ يَكُوْنُوا قَوَّامِيْنَ بِالْقِسْطِ شُهَدَاءَ ِللهِ، وَالْقَوَّامُ صِيْغَةُ مُبَالَغَةٍ؛ أَيْ: كُوْنُوا فِي كُلِّ أَحْوَالِكُمْ قَائِمِيْنَ بِالْقِسْطِ الَّذِي هُوَ الْعَدْلُ فِي حُقُوْقِ اللهِ وَحُقُوْقِ عِبَادِهِ، فَالْقِسْطُ فِي حُقُوقِ اللهِ أَلَّا يُسْتَعَانَ بِنِعَمِهِ عَلَى مَعْصِيَتِهِ، بَلْ تُصَرَّفُ فِي طَاعَتِهِ

وَالْقِسْطُ فِي حُقُوقِ الْآدَمِيِّيْنَ أَنْ تُؤَدَّى جَمِيْعُ الْحُقُوْقِ إِلَى أَرْبَابِهَا، وَأَنْ تُؤَدِّيَ إِلَى النَّاسِ حُقُوقَهُمْ كَمَا تَطْلُبُ أَنْتَ حُقُوقَكَ، فَتُؤَدِّي النَّفَقَاتِ الْوَاجِبَةَ وَالدُّيُونَ، وَتُعَامِلُ النَّاسَ كَمَا تُحِبُّ أَنْ يُعَامِلُوكَ بِهِ مِنَ الْأَخْلَاقِ وَالْمُكَافَأَةِ وَغَيْرِ ذَلِكَ

Saudara-saudara yang mulia!

Islam adalah agama keadilan dan kebaikan. Agama keadilan yang memerintahkan kaum Muslimin untuk bersikap adil kepada saudara-saudara mereka dan kepada non Muslim. Memerintahkan mereka untuk berpegang teguh dengan keadilan dalam kehidupan mereka secara keseluruhan dan juga berbuat baik kepada semua manusia.

Ayat berikut ini dianggap sebagai ayat yang paling mencakup apa yang diturunkan dalam Al-Quran al-Karim, yaitu:

اِنَّ اللّٰهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْاِحْسَانِ وَاِيْتَاۤئِ ذِى الْقُرْبٰى وَيَنْهٰى عَنِ الْفَحْشَاۤءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ

Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi bantuan kepada kerabat, dan Dia melarang (melakukan) perbuatan keji, kemungkaran, dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran. [An-Nahl: 90]

Allah Ta’ala juga berfirman,

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُوْنُوْا قَوَّامِيْنَ بِالْقِسْطِ شُهَدَاۤءَ لِلّٰهِ وَلَوْ عَلٰٓى اَنْفُسِكُمْ اَوِ الْوَالِدَيْنِ وَالْاَقْرَبِيْنَ ۚ اِنْ يَّكُنْ غَنِيًّا اَوْ فَقِيْرًا فَاللّٰهُ اَوْلٰى بِهِمَاۗ فَلَا تَتَّبِعُوا الْهَوٰٓى اَنْ تَعْدِلُوْا ۚ وَاِنْ تَلْوٗٓا اَوْ تُعْرِضُوْا فَاِنَّ اللّٰهَ كَانَ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرًا –

Wahai orang-orang yang beriman! Jadilah kamu penegak keadilan, menjadi saksi karena Allah, walaupun terhadap dirimu sendiri atau terhadap ibu bapak dan kaum kerabatmu. Jika dia (yang terdakwa) kaya ataupun miskin, maka Allah lebih tahu kemaslahatan (kebaikannya). Maka janganlah kamu mengikuti hawa nafsu karena ingin menyimpang dari kebenaran. Dan jika kamu memutarbalikkan (kata-kata) atau enggan menjadi saksi, maka ketahuilah Allah Mahateliti terhadap segala apa yang kamu kerjakan. [An-Nisa’: 135]

Allah Ta’ala memerintahkan para hamba-Nya yang beriman agar menjadi para penegak keadilan, menjadi saksi karena Allah. Al-Qawwam adalah shighah mubalaghah – gaya bahasa hiperbolis -, Maksud dari ayat itu adalah hendaklah kalian menjadi para penegak keadilan di setiap keadaan kalian, adil dalam hak-hak Allah dan hak-hak para hamba Allah.

Bersikap adil dalam hak-hak Allah adalah dengan tidak menggunakan nikmat Allah untuk bermaksiat kepada -Nya namun diarahkan dalam ketaatan kepada-Nya. Sedangkan adil dalam hak-hak manusia adalah dengan diserahkannya seluruh hak kepada pemiliknya dan memenuhi hak-hak manusia sebagaimana anda meminta hak-hak anda.

Maka anda memenuhi berbagai kewajiban dan melunasi hutang-hutang, memperlakukan manusia dengan suatu sikap sebagaimana anda suka jika mereka memperlakukan anda dengan cara seperti itu, berupa akhlak yang baik, memberikan balasan yang sepadan dan lain-lain.[i]

Penutup Pidato

أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ الله الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرّحِيْمِ

Demikianlah pidato yang bisa saya sampaikan. Saya memohon ampun kepada Allah Ta’ala yang Maha Agung untuk diri saya dan anda sekalian dan seluruh kaum Muslimin. Mohonlah ampunan kepada-Nya sesungguhnya Dia Maha Pengampun dan Maha Penyayang.


[i] https://www.rslantext.com/Item.aspx?ID=2174

Leave a Comment