Pidato Bahasa Arab Tentang Hijab Beserta Artinya Lengkap

Pidato Bahasa Arab Tentang Hijab Beserta Artinya

Contoh pidato bahasa arab singkat tentang hijab beserta artinya harokat lengkap dengan judul Al Hijab Thaharotun wa ‘Afaf / Hijab adalah Kesucian dan Pemeliharan Kehormatan

Tema Pidato bahasa arab tentang hijab ini membahas syariat hijab adalah bentuk penjagaan terhadap muslimah dan bentuk ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya.. Berikut pidato tentang hijab selengkapnya:

Hijab adalah Kesucian dan Pemeliharan Kehormatan

الْحِجَابُ طَهَارَةٌ وَعَفَافٌ

Pembukaan Pidato

 الـحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَـمِيْنَ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ الأَنْبِيَاءِ وَالـمُرْسَلِيْنَ ، نَبِيِّنَا وَحَبِيْبِنَا مُـحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَعِيْنَ ، وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ ، أَمَّا بَعْدُ

Segala puji bagi Allah Rabb semesta alam. Kepada-Nya kami memohon pertolongan dalam semua urusan dunia dan agama. Shalawat dan salam semoga dilimpahkan kepada Rasul paling mulia, keluarganya dan seluruh sahabatnya.

Isi Pidato

 أَيُّهَا الْإِخْوَةُ الكِرَامُ: فَقَدْ لَقِيَتِ الْمَرْأَةُ الْمُسْلِمَةُ مِنَ التَّشْرِيْعِ الْإِسْلَامِي عِنَايَةً فَائِقَةً كَفِيْلَةً بِأَنْ تَصُوْنَ عِفَّتَهَا. وَإِنَّ الشُّرُوْطَ الَّتِي فَرَضَتْ عَلَيْهَا فِي مَلْبَسِهَا وَزِيْنَتِهَا لَمْ تَكُنْ إِلَّا لِسَدِّ ذَرِيْعَةِ الْفَسَادِ الَّذِي يَنْتَجُ عَنِ التَّبَرُّجِ بِالزِّيْنَةِ، وَهَذَا لَيْسَ تَقْيِيْداً لِحُرِّيَّتِهَا بَلْ هُوَ وِقَايَةٌ لَهَا أَنْ تَسْقُطَ فِي دَرْكِ الْمَهَانَةِ، وَوَحْلِ الابْتِذَالِ، أَوْ تَكُوْنُ مَسْرَحاً لِأَعْيُنِ النَّاظِرِيْنَ.

الْحِجَابُ طَاعَةٌ ِللهِ عَزَّ وَجَلَّ وَطَاعَةُ لِلرَّسُوْلِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ، وَقَدْ أَمَرَ اللهُ سُبْحَانَهُ النِّسَاءَ بِالْحِجَابِ فَقَالَ تَعَالَى: {وَقُل لِّلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا}( النور:31) .

فَقَدْ جَعَلَ اللهُ تَعَالَى الْتِزَامَ الْحِجَابِ عُنْوَانُ الْعِفَّةِ، فَقَالَ تَعَالَى: {يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُل لِّأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاء الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِن جَلَابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَن يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ } (الأحزاب:59)، لِتَسْتُرَهُنَّ بِأَنَّهُنَّ عَفَائِفٌ مُصَوَّنَاتٌ فَلَا يَتَعَرَّضُ لَهُنَّ الْفُسَاقُ بِالْأَذَى.

وَقَالَ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى: {وَإِذَا سَأَلْتُمُوهُنَّ مَتَاعًا فَاسْأَلُوهُنَّ مِن وَرَاء حِجَابٍ ذَلِكُمْ أَطْهَرُ لِقُلُوبِكُمْ وَقُلُوبِهِنَّ } (الأحزاب:53).

فَوَصَفَ الْحِجَابَ بِأَنَّهُ طَهَارَةٌ لِقُلُوْبِ الْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتُ لِأَنَّ الْعَيْنَ إِذَا لَمْ تَرَ لَمْ يَشْتَهِ الْقَلْبُ، وَمِنْ هُنَا كَانَ الْقَلْبُ عِنْدَ عَدَمِ الرُّؤْيَةِ أَطْهَرُ، وَعَدَمُ الْفِتْنَةِ حِيْنَئِذٍ أَظْهَرُ لِأَنَّ الْحِجَابَ يَقْطَعُ أَطْمَاعَ مَرْضَى الْقُلُوْبِ: {فَلَا تَخْضَعْنَ بِالْقَوْلِ فَيَطْمَعَ الَّذِي فِي قَلْبِهِ مَرَضٌ } (الأحزاب:32)

Saudara-saudara yang mulia!

Wanita Muslimah mendapatkan penjagaan yang maksimum dari hukum Islam yang menjamin untuk melindungi kehormatannya. Sesungguhnya syarat-syarat yang diwajibkan kepada para wanita Muslimah dalam berpakaian dan perhiasannya itu hanyalah untuk menutup jalan menuju kerusakan yang bersumber dari mempertontonkan kecantikan.

Ini bukan membatasi kebebasannya, namun untuk memeliharanya agar tidak terjerembab kedalam kehinaan dan lumpur kerendahan atau menjadi obyek dari pandangan mata orang.

Hijab adalah ketaatan kepada Allah ‘Azza wa Jalla dan ketaatan kepada Rasulullah ﷺ. Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memerintahkan kepada para wanita untuk berhijab dengan firman-Nya,

وَقُلْ لِّلْمُؤْمِنٰتِ يَغْضُضْنَ مِنْ اَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوْجَهُنَّ وَلَا يُبْدِيْنَ زِيْنَتَهُنَّ اِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا

Dan katakanlah kepada para perempuan yang beriman, agar mereka menjaga pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah menampakkan perhiasannya (auratnya), kecuali yang (biasa) terlihat. [An-Nur: 31]

Allah Ta’ala telah menjadikan berpegang teguh dengan hijab sebagai lambang penjagaan kehormatan dari segala keburukan. Allah Ta’ala berfirman,

يٰٓاَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِّاَزْوَاجِكَ وَبَنٰتِكَ وَنِسَاۤءِ الْمُؤْمِنِيْنَ يُدْنِيْنَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيْبِهِنَّۗ ذٰلِكَ اَدْنٰىٓ اَنْ يُّعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَۗ

Wahai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, “Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali, sehingga mereka tidak diganggu. [Al-Ahzab: 59]

Hijab itu untuk menutupi mereka, bahwa mereka itu orang-orang yang memelihara kehormatan dan terpelihara sehingga orang-orang fasik tidak mudah menganggu mereka.

Allah Subhanahu wa Ta’ala juga bersabda,

وَإِذَا سَأَلْتُمُوهُنَّ مَتَاعًا فَاسْأَلُوهُنَّ مِن وَرَاء حِجَابٍ ذَلِكُمْ أَطْهَرُ لِقُلُوبِكُمْ وَقُلُوبِهِنَّ

”Apabila kamu meminta sesuatu (keperluan) kepada mereka (isteri-isteri nabi) maka mintalah dari belakang tabir. Cara yang demikian itu lebih suci bagi hatimu dan hati mereka.” [Al-Ahzab: 53]

Allah mensifati hijab sebagai sebuah kesucian bagi hati orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan karena ketika mata tidak melihat maka hati tidak akan punya keinginan. Berdasarkan hal ini, hati itu bila tidak melihat akan lebih suci. Dan tidak adanya fitnah pada saat itu lebih jelas karena hijab memutus hasrat orang-orang yang hatinya sakit.

Allah berfirman,

فَلَا تَخْضَعْنَ بِالْقَوْلِ فَيَطْمَعَ الَّذِي فِي قَلْبِهِ مَرَضٌ

”Maka janganlah kalian (para istri Nabi) tunduk (melemah lembutkan suara) dalam berbicara sehingga bangkit nafsu orang yang ada penyakit dalam hatinya.” [Al-Ahzab: 32][i]

Penutup Pidato

أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ الله الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرّحِيْمِ

Demikianlah pidato yang bisa saya sampaikan. Saya memohon ampun kepada Allah Ta’ala yang Maha Agung untuk diri saya dan anda sekalian dan seluruh kaum Muslimin. Mohonlah ampunan kepada-Nya sesungguhnya Dia Maha Pengampun dan Maha Penyayang.


[i] https://www.islamweb.net/ar/article/211174/%D8%A7%D9%84%D8%AD%D8%AC%D8%A7%D8%A8-%D8%B7%D9%87%D8%A7%D8%B1%D8%A9-%D9%88%D8%B9%D9%81%D8%A7%D9%81

Leave a Comment